Dari Panggung ke Kelas: Novi Citra Indriyati, Vokalis Band Sukatani yang Juga Guru Pemenang Penghargaan

Novi Citra Indriyati, yang juga dikenal sebagai Twister Angel, memadukan inspirasi musik dan pendidikan dengan menarik. Sebagai vokalis utama dari Sukatani, ia membawa energi dinamis ke panggung sambil memelihara kreativitas di siswa kelas empatnya di SDIT Mutiara Hati. Pendekatannya menonjolkan peran penting pendidikan musik dalam pengembangan emosional. Namun, mengelola dua karir sekaligus menimbulkan tantangan, mengundang kita untuk lebih jauh mengeksplorasi kompleksitas dan dampak dari perjalanan uniknya.

Novi Citra Indriyati, yang dikenal oleh penggemarnya sebagai Twister Angel, merupakan perwujudan dari dualitas seorang seniman dan pendidik, dengan mulus menggabungkan gairahnya untuk musik dengan komitmennya dalam mengajar. Sebagai vokalis utama dari band punk Sukatani, ia memikat penonton dengan penampilannya yang elektrik. Secara bersamaan, perannya sebagai guru kelas empat di SDIT Mutiara Hati menunjukkan dedikasinya dalam membina pikiran muda. Perpaduan antara pendidikan musik dan pengajaran membuatnya menjadi sosok yang menarik dalam dunia karier ganda.

Menemukan keseimbangan dalam profesi yang kontras tidaklah mudah, namun Novi mengelolanya dengan kecakapan yang luar biasa. Sejak bergabung dengan sekolah pada tahun 2020, ia mengintegrasikan cintanya pada musik ke dalam ruang kelas, menginspirasi siswa untuk menjelajahi kreativitas mereka. Dengan membina lingkungan di mana musik dan pendidikan bersatu, ia mendorong anak-anak untuk mengekspresikan diri mereka melalui berbagai media artistik.

Kita semua dapat menghargai betapa pentingnya pendidikan musik bagi perkembangan emosional dan sosial seorang anak. Ini memberikan rasa kebebasan dan saluran untuk berekspresi, yang penting dalam dunia yang sering dibatasi oleh aturan dan ekspektasi.

Namun, perjalanan Novi menghadapi tantangan. Pada 30 November 2024, ia dipecat dari posisinya sebagai guru karena pelanggaran kode etik sekolah. Meskipun insiden ini menimbulkan pertanyaan tentang kompleksitas menjaga karier ganda, ini juga menekankan pentingnya akuntabilitas dalam musik dan pendidikan.

Meskipun ia dipecat, statusnya dalam sistem SIMPKB (Sertifikasi Guru) masih aktif, menandakan pencapaiannya sebelumnya dan kredensial sebagai pendidik. Ini menunjukkan bahwa komitmennya pada musik dan pendidikan bukanlah usaha sementara tetapi bagian substansial dari identitasnya.

Saat kita merenungkan perjalanan Novi, kita mengakui bahwa seniman seperti dia memperkaya pemahaman kita tentang apa artinya menjalani kehidupan yang beragam. Kemampuannya untuk menavigasi dunia musik punk dan pendidikan menunjukkan bahwa mengejar karier ganda dapat menjadi memuaskan sekaligus menantang.

Jangan lupa bahwa esensi dari musik dan pengajaran terletak pada koneksi—menghubungkan dengan siswa, menghubungkan dengan penonton, dan pada akhirnya menghubungkan dengan diri kita sendiri.

Dalam masyarakat yang sering memisahkan profesi, Novi Citra Indriyati berdiri sebagai bukti keindahan dualitas. Kisahnya mendorong kita untuk merangkul gairah kita dan menggabungkannya dengan tanggung jawab kita, menciptakan kehidupan yang tidak hanya produktif tetapi juga bermakna.